Gejala Kanker Prostat pada Pria

Berikut Ini Gejala Kanker Prostat pada Pria yang Sering Diabaikan

Sunatpenak.com – Kesehatan prostat adalah hal yang penting untuk diperhatikan, terutama seiring dengan bertambahnya usia. Pernahkah Anda mulai merasakan adanya gangguan buang air kecil yang terus-menerus, nyeri di punggung atau pinggul yang tidak hilang, atau perubahan dalam kehidupan seksual?

Kanker prostat adalah salah satu kanker paling umum pada pria di Indonesia, dengan kasus terbanyak pada usia di atas 50 tahun. Masalah utamanya adalah gejalanya sering samar dan mirip dengan kondisi lain seperti pembesaran prostat jinak, sehingga banyak yang diabaikan sampai tahap lanjut.

Padahal, deteksi dini sangat mempengaruhi peluang kesembuhan yang lebih baik. Oleh karena itu, yuk kenali bersama gejala kanker prostat yang sering diabaikan berikut ini!

Gejala Kanker Prostat pada Pria

Sudah tahu pentingnya mengenali gejala kanker prostat pada pria? Seperti yang dibahas sebelumnya, gejalanya bisa samar dan bisa disalah artikan sebagai masalah usia atau kondisi lain. Nah, supaya Anda lebih waspada, yuk bahas satu per satu gejala yang paling umum dan sering muncul berikut!

1. Gangguan Buang Air Kecil

Gangguan Buang Air Kecil

Ini adalah gejala yang paling sering muncul ketika kanker prostat mulai membesar. Anda bisa merasakan keinginan buang air kecil yang lebih sering, terutama pada malam hari. Selain itu, aliran urine bisa jadi lemah, tersendat, atau sulit memulai dan menghentikan buang air kecil.

Anda juga merasa tidak puas setelah buang air kecil, seolah-olah kandung kemih belum kosong. Gejala ini terjadi karena kanker yang tumbuh menekan saluran kemih yang melewati tengah kelenjar prostat. Semakin besar tumornya, semakin tertekan saluran tersebut, sehingga aliran urine menjadi terganggu.

Banyak pria menganggap ini hanya masalah pembesaran prostat jinak yang biasa pada usia tua, sehingga sering diabaikan. Padahal, meskipun mirip, gangguan buang air kecil yang terus-menerus perlu diperhatikan.

2. Darah di Urin

Darah di Urin

Darah di urine adalah gejala yang lebih spesifik meskipun jarang muncul. Urine bisa berwarna kemerahan atau kecoklatan. Kadang, darah ini hanya muncul sekali, sehingga mudah dianggap sebagai cedera kecil atau infeksi ringan.

Gejala ini terjadi ketika kanker telah merusak sel-sel di sekitar saluran kemih atau saluran reproduksi. Tumor yang tumbuh bisa menyebabkan pendarahan yang kemudian bercampur dengan urine.

Meskipun tidak selalu menandakan kanker, darah di urin tidak boleh diabaikan apalagi jika muncul berulang. Jika Anda menemukan darah di urine, jangan ragu untuk berkonsultasi ke dokter.

3. Nyeri atau Ketidaknyamanan Tubuh

Nyeri atau Ketidaknyamanan Tubuh 

Nyeri atau rasa kaku bisa muncul di bagian punggung bawah, pinggul, panggul, atau pangkal paha. Anda juga bisa merasakan nyeri saat ejakulasi. Nyeri ini bisa mulai ringan dan terus-menerus, atau tiba-tiba menjadi parah tergantung pada perkembangan kanker.

Banyak pria menganggap ini hanya akibat kelelahan, keseleo, atau masalah otot. Nyeri ini biasanya muncul ketika kanker telah menyebar ke luar kelenjar prostat, terutama ke tulang atau jaringan di sekitarnya.

Ketika kanker menyebar ke tulang, ia bisa merusak struktur tulang dan menyebabkan rasa sakit yang terus-menerus. Jika nyeri di bagian tubuh tersebut tidak hilang meskipun sudah istirahat atau diobati dengan obat pereda nyeri biasa, segeralah periksa ke dokter.

4. Disfungsi Ereksi

Disfungsi Ereksi

Disfungsi ereksi atau penurunan hasrat seksual juga bisa jadi gejala kanker prostat. Kadang, pria juga merasakan perubahan dalam kualitas ejakulasi, seperti volume yang lebih kecil atau rasa kurang nyaman.

Banyak orang mengaitkan ini dengan stres, kelelahan, atau masalah psikologis, bukan masalah fisik. Gejala ini terjadi karena kanker atau perawatan yang diberikan bisa mempengaruhi saraf dan pembuluh darah yang terlibat dalam ereksi.

Selain itu, tekanan emosional akibat menyadari masalah kesehatan juga bisa memperparah kondisi ini. Meskipun disfungsi ereksi bisa disebabkan oleh banyak faktor, ia tetap perlu diperhatikan jika muncul bersamaan dengan gejala lain.

Jika Anda mengalami masalah dalam kehidupan seksual yang terus-menerus, jangan ragu untuk berbicara dengan dokter. Dokter bisa membantu menentukan penyebabnya dan memberikan solusi yang tepat.

5. Gejala Umum Tahap Lanjut

Gejala Umum Tahap Lanjut

Pada tahap lanjut, kanker prostat yang telah menyebar bisa menyebabkan gejala umum seperti kelelahan excessif, penurunan berat badan tanpa alasan, nafsu makan yang menurun, dan mual. Anda juga bisa merasakan nyeri tulang yang lebih parah, terutama di tulang rusuk, punggung, atau pinggul.

Terkadang, tulang bisa jadi lebih lemah dan mudah patah. Gejala ini muncul karena tubuh berusaha melawan kanker, yang menyebabkan kelelahan dan penurunan berat badan.

Meskipun gejala ini bisa disebabkan oleh penyakit lain, mereka tetap menjadi tanda bahwa tubuh membutuhkan perhatian segera. Jika Anda merasakan salah satu gejala umum ini, terutama jika sudah ada gejala lain sebelumnya, segeralah ke dokter untuk pemeriksaan menyeluruh.

Faktor Risiko yang Perlu Diwaspadai

Lalu, apa saja yang membuat pria lebih berisiko terkena kanker prostat? Nah, faktor risiko ini tidak berarti Anda pasti akan terkena penyakit ini, tapi bisa membantu Anda lebih waspada dan menjaga kesehatan lebih baik.

Hal yang paling utama adalah usia, semakin tua usia pria, semakin tinggi risiko terkena kanker prostat. Pria berusia di atas 50 tahun memiliki risiko yang jauh lebih besar, sedangkan yang di bawah 40 tahun jarang sekali terkena.

Selain usia, riwayat keluarga juga menjadi faktor penting yang perlu diperhatikan. Jika ayah, paman, atau saudara laki-laki dekat pernah terkena kanker prostat, risiko terkena juga akan meningkat. Ini karena ada kemungkinan pewarisan gen yang membuat tubuh lebih rentan terhadap pertumbuhan sel kanker.

Faktor gaya hidup juga tidak kalah penting. Pria yang konsumsi tinggi lemak jenuh, daging merah, dan makanan olahan cenderung memiliki risiko yang lebih tinggi. Sebaliknya, yang sering berolahraga, makan buah dan sayuran segar, serta menjaga berat badan ideal bisa menurunkan risiko.

BACA JUGA : Kenapa Sering Merasakan Nyeri Saat Kencing

Solusi dan Investasi Kesehatan Pria

Kesehatan prostat adalah bagian penting dari keseluruhan kesehatan pria, sama pentingnya dengan perawatan tubuh lain yang sering terabaikan. Hal kecil yang juga berhubungan dengan kesehatan pria adalah sunat.

Sunat yang dilakukan dengan cara yang aman dan benar tidak hanya bermanfaat untuk kebersihan dan kesehatan reproduksi, namun juga bisa mengurangi risiko beberapa penyakit di kemudian hari. Di Sunatpenak, sangat memahami bahwa kesehatan pria harus diperhatikan sejak dini.

Mulai dari waspada terhadap gejala kanker prostat hingga memilih layanan sunat yang profesional. Layanan sunat di Sunatpenak dilakukan oleh dokter terlatih, menggunakan peralatan steril, dan memberikan perawatan pasca-sunat lengkap.

Jadi, jangan tunggu masalah muncul untuk mulai waspada. Mulai dari mengenali gejala yang diabaikan, menjaga gaya hidup sehat, hingga memilih sunat aman. Semua hal itu adalah langkah kecil yang berarti untuk kesehatan Anda sepanjang hayat. Ingat, kesehatan adalah hal yang paling berharga.

Penasaran dengan layanan sunat aman dan nyaman di Sunatpenak? Anda bisa mengunjungi website Sunatpenak sekarang juga untuk lihat detail layanan, jadwal, dan penawaran khusus. Hubungi langsung untuk jadwal yang cocok melalui tautan link di bawah ini!

 

Hubungi Kami

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top